h_earth

ketumpulan hati, kegersangan jiwa, kejenuhan dalam menjalani kehidupan... sesungguhnya berakar pada kedangkalan ibadah orang yang bersangkutan kepada Allah. (Rahmat Abdullah)

Thursday, May 31, 2007

UAS (sementara) berakhir

Alhamdulillah...
UAS minggu ini berakhir juga.. tapi baru sementara =D soalnya minggu depan masih ada 2 UAS lagi, yaitu Jaringan Komputer dan Aljabar Linier.

UAS kali ini adalah UAS termantap selama 4 semester di Fasilkom., karena:
1. Jadwalnya rada2.. Rabu : Sistem Operasi & Basis Data, Kamis : Organisasi Sistem Komputer dan Probabilitas Terapan
2. Gw blom siaaapp!! hahahaha...

Parah banget nih gw... semester in bener2 kacau... tapi alhamdulillah.. meskipun demikian, gw mendapatkan pelajaran.. yaitu jangan sampe semester depan males2an lagi.. karena ternyata pelajarannya tuh sebenernya nggak susah2 banget. Cuma pas kuliah gw males2an jadi ketinggalan n membiarkan diri gw nggak ngerti terus. Padahal mah sebenernya bisa2 aja. Buktinya dengan SKS juga sebenernya bisa tapi tentu aja gak maksimal..

So.. caiyo untuk sisa UASnya..
Buat temen2 di PT laen yang belom UAS.. cepet2 siapin diri dari sekarang.. jangan kayak gw=p

Labels: ,

Monday, May 28, 2007

Ikhlas...

(yang namanya ikhlas jangan ge-er ya!)

Yap... ikhlas.. satu kata yang udah sering banget gw denger. Namun, bagaimana gw memaknainya? Ternyata meskipun sering banget didenger, diucapkan, bahkan (inginnya) dilaksanakan, terkadang gw suka lupa akan makna ikhlas yang sesungguhnya.

Alhamdulillah beberapa waktu yang lalu denger ceramah dari Ustadz Lani tentang ikhlas ini.. Subhanallah.. dengerin ceramah beliau bagaikan disiram air dingin di tengah kegersangan gurun pasir.. (hiperbol).. Tapi bener kok.. rasanya udah lama banget gak dapet pencerahan gitu^^

Ikhlas artinya bersih dari segala bentuk kesyirikan. Dengan kata lain, apa yang kita lakukan adalah murni karena Allah. Karena amal yang diterima Allah hanya yang ikhlas 100%. Analoginya, kalo kita punya seember susu, lalu susu itu kejatuhan kotoran, tentu kita nggak mau minum susu itu lagi. Begitu pula dengan amal. Kalo niatnya udah dikotori hal2 selain Allah, maka nggak akan diterima sama Allah.
Contohnya aja, kalo misalnya suatu saat ada temen yang mo nikah, terus kita bantu2 penyelenggaraan walimahnya, tapi dalam hati kita terbersit "ah, gpp deh gw bantuin.. biar ntar kalo gw nikah dia juga bantuin..". Nah, kayak gini aja amalnya batal.. gak keterima.. gitu kata Ustadz.. hiks..

Selain itu, orang2 yang ga diterima amalnya adalah mereka yang: ngungkit2 amal/pemberian, ngomel2 dalam beramal, riya/mencari popularitas, dan yang terakhir.. jika dia gak "mendaftar" dulu sebelum beramal.. alias nggak mengucapkan syahadat dulu.. alias.. baca aja di Al-Baqarah:264 dan An-Nuur:39^^

Lalu liat juga QS Al-A'raaf:179
"Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai."

Artinya.. orang2 yang nggak mau belajar, nggak mau mengenal Allah, nggak mau menuruti Allah akan masuk neraka. Namun orang2 yang belajar, mau mengenal Allah, dll itu juga akan masuk neraka kecuali orang2 yang mengamalkan. Dan orang2 yang mengamalkan pun akan masuk neraka, kecuali orang2 yang ikhlas...
Sangat sedikit orang2 yang ikhlas itu...

Karena itu... mari selalu bersihkan niat.. luruskan niat.. Gw kuliah karena apa.. gw belajar karena apa.. gw ikutan organisasi ini karena apa.. gw nulis blog karena apa.. dan lain sebagainya. Jawabannya cuma satu, sebenarnya.. yaitu untuk mencari ridha Allah. Cuma itu satu2nya hal paling nyata yang bisa kita dapet. Yang lain such as duit, pekerjaan, jabatan, cewe/cowo... akan binasa suatu saat dan ga akan kita bawa ke alam kubur apalagi akhirat.

~Tentang kebingungan+kedodolan gw kemaren, gw pun telah sadar.. bahwa di mana aja berada, yang penting ikhlas.. maka gw nggak akan kecewa.

~Tentang melakukan segala sesuatu dengan niat hanya untuk mencari ridha Allah, dulu juga gw bingung banget ama orang yang gw liat di biodatanya tertulis: "motto hidup: melakukan segala sesuatunya hanya untuk mencari ridha Allah". Hah.. apa2an tuh.. apaan tuh ridha Allah.. gimana nyarinya.. Tapi ternyata begitulah.. emang itu yang harus kita cari.. karena ntar di akhirat cuma itu yang bisa memasukkan kita ke surgaNya..

Orang yang ikhlas nggak akan pernah kecewa... =)



Labels:

Bagaimana datangnya cinta?

Ada yang bilang : "dari mata turun ke hati"
Kalo kata marcell : "cinta datang tiba2"
apalagi ya...

Eh, terus gimana kalo mo nikah?
Pilih mana? Mencari orang yang kita cintai terus nikah sama dia atau nikah dulu baru belajar mencintai dia?

Iseng aja nih.. kemaren baca dari blognya Ibu Wisnu Murti=9

THE KEY TO SUCCEEDING IN MARRIAGE IS NOT FINDING THE RIGHT PERSON; IT'S
LEARNING TO LOVE THE PERSON YOU FOUND

selengkapnya baca ini dan baca ini juga:

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir." (QS Ar-Ruum:21)

Kata mba Afifah Afra dalam buku "Jadilah si Penebar Cinta!":
"Perhatikan, guys! Dalam ayat tersebut, kalimat "Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri" didahulukan daripada kalimat "dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang". Apa arti itu semua?
Artinya pada masing2 manusia, Allah akan mendatangkan jodoh terlebih dahulu, baru kemudian, ketika mereka menikah semata2 hanya untuk mendapatkan keridhaan Allah, maka sebagai hadiah, Allah akan memunculkan perasaan saling cinta dan kasih sayang, yang bikin tenteram. Jadi, pacaran itu adanya sesudah nikah, bukan pacaran dulu, baru nikah."

Oh.. ternyata..
Gimana.. kamu setuju? ;)

Labels: ,

Friday, May 25, 2007

Memang, indah banget... dan itu untukmu..


Allah Pemberi cahaya kepada langit dan bumi
Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak
tembus, yang di dalamnya ada pelita besar
Pelita itu di dalam kaca dan kaca itu seakan-akan bintang yang
bercahaya seperti mutiara,
yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya,
yaitu pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur sesuatu dan
tidak pula di sebelah baratnya,
yang minyaknya saja hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api
Cahaya di atas cahaya...


Pertama kali baca 'puisi' itu waktu SMA, dalam sebuah kumpulan cerpen
Islami. Ceritanya itu adalah 'puisi' yang dibacakan salah satu anak
didik dari tokoh utama dalam cerpen tersebut. Kirain beneran puisi..
eh, taunya itu diambil dari sebuah kitab...

"...Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan
Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha
Mengetahui segala sesuatu." (QS An-Nuur:35)

Ya.. waktu itu gw jarang baca kitab itu, Al-Qur'an.. kalopun baca
paling cuma ngaji doang, tilawah, tapi nggak menyelami maknanya.
Ternyata di dalamnya terkandung berjuta-juta makna dan keajaiban..
dengan bahasa yang indah, sangat indah..

Saat gw bete, misuh-misuh dan protes alias tidak bersyukur dengan
keadaan gw.. Al-Qur'an mengingatkan..
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan?
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
diulang sebanyak 31 kali dalam surat Ar-Rahman..
surat itu jadi surat favorit gw=) karena bener2 ampuh membuat bertekuk
lutut bahkan sujud.. iya, Ya Allah.. nikmatMu yang mana lagi yang mau
aku dustakan... astaghfirullah..

Saat-saat yang paling baik adalah saat kita deket sama Al-Qur'an..
Kedekatan dengan Al-Qur'an berkolerasi dengan kebersihan hati.
Biasanya, kalo hati lagi bersih, akan sangat betah berlama-lama baca
Al-Qur'an dan menghayatinya. Kata salah seorang sahabat Nabi, kalo
hati lagi bersih maka kita nggak akan puas baca Qur'an.. pengennya
baca lagi..lagi..dan lagi.. Tapi kalo hati kotor.. biasanya males
banget baca Qur'an. Kalo kayak gitu, yang harus dilakukan adalah
paksain. Harus dipaksain baca, jangan sampe malah nggak baca, nanti
malah jadi bener-bener jauh dari Qur'an. Kalo udah baca.. satu ayat,
dua ayat, lama-lama hati ngikutin.. jadi tenang lagi deh.. insya Allah
membersihkan hati.. seperti kata Opick di Tombo Ati.

Gw juga harus konsisten sama target baca Qur'an harian.. Selama ini
masih suka ngutang=9 nggak nyampe sejuz sehari terus dirapel
besoknya..heheh..
Bagaimana denganmu? Ayo.. buka lagi Qur'anmu dan temukan banyak
keajaiban di sana.. Itu langsung dari Allah loh.. dan itu khusus
buatmu! buat gw.. buat kita semua...

"Maha suci Allah yang telah menurunkan Al Furqaan (Al Quran) kepada
hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam."
(QS Al-Furqan:1)

"Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran
yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang*, gemetar
karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian
menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah
petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang
dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, niscaya tak
ada baginya seorang pemimpinpun." (QS Az-Zumar:23)


*Maksud berulang-ulang di sini ialah hukum-hukum, pelajaran dan
kisah-kisah itu diulang-ulang menyebutnya dalam Al Quran supaya lebih
kuat pengaruhnya dan lebih meresap. Sebahagian ahli Tafsir mengatakan
bahwa maksudnya itu ialah bahwa ayat-ayat Al Quran itu diulang-ulang
membacanya seperti tersebut dalam mukaddimah surat Al Faatihah.

Labels:

Thursday, May 24, 2007

Selamat...


Alhamdulillah... Fasilkom udah punya Ketua BEM dan Ketua DPM yang baru!

Selamat menjalankan amanah buat

Franova Herdiyanto (2004) sebagai Ketua BEM Fasilkom UI 2007/2008


dan


Akhda Afif Rasyidi (2004) sebagai Ketua DPM Fasilkom UI 2007/2008


Selamat menempuh hidup baru deh pokoknya! :P

Labels:

bingung + dodol

Ceroboh.. plin-plan.. tergesa-gesa.. ah, entah apa lagi..
Hari sabtu kemaren udah daftar EAL via e-mail. Dapet balasan dan dikasih tau bahwa Jum'at nanti ada wawancara. Awalnya oke.. tapi hari ini.. berubah pikiran.. Dikarenakan beberapa hal, hari ini gw bilang ke Fuady bahwa gw mengundurkan diri...
Awalnya Fuady bilang oke, oh ya udah ga apa2. Tapi kemudian dia nanya lagi emangnya kenapa mau ngundurin diri? Lalu gw jawab bla..bla..bla.. Dan dia bilang.. rasanya nggak fair kalo lu ngundurin diri sebelum lu tau sebenarnya di EAL tuh ngapain aja sih. Sayang juga kan.. mumpung ada kesempatan.. Jadi, ntar hari Jum'at tetep ngobrol2 ya.. ntar gw jelasin tentang EAL..
Oh, oke..

Hhh... plin-plan..
gw jadi bingung lagi..

Tadinya gw berpikir...
Gw ingin mencari sesuatu. Banyak hal sebenarnya. Dan gw pikir gw nggak bisa nemuin itu di EAL. Sotoy sih.. secara gw nggak tau emangnya di EAL ngapain aja.
Tapi... gw pengen pergi ke "tempat itu"
Alasannya emang agak egois.. Bukan ingin mengabdi, berkontribusi, dan sebagainya. Meskipun mau nggak mau pasti di sana otomatis akan mengabdi dan berkontribusi juga.
Gw cuma pengen belajar. Gw pengen nemuin idealisme dan semangat kayak dulu. Gw pengen nemuin orang2 yang sama2 punya mimpi dan sama2 ngejar mimpi itu. Gw pengen nemuin gw.. Bukan gw yang duduk depan komputer trus ngoding ngerjain tugas dan sebagainya. Bukan gw yang cuek dan hidupnya monoton gitu2 aja. Gw pengen nemuin gw dan berdamai dengan diri gw. Kalo kata bu kasiyah, lu harus merasa oke dulu baru lu bisa oke dengan orang lain;p

Dalam pikiran gw, kalo gw ikutan organisasi artinya gw harus berkomitmen pada organisasi itu. Dan terlebih lagi.. itu artinya gw "hidup" di organisasi itu. Tadinya gw pikir.. oh, oke.. gw bakal komitmen di EAL. Tapi setelah hari ini.. rasanya nggak.. gw pengen cari "tempat hidup" yang lain;p
Tapi tunggu ntar dulu lah.. Siapa tau di EAL tuh nyantai abis tapi tetep bisa sekaligus belajar skill2 IT gitu.. katanya sih gitu.. hehe..


Labels:

Tuesday, May 22, 2007

keterpanggilan

itu saja..

suatu rasa yang tumben2an muncul saat ada panggilan aksi...heheh..

Penjelasan Zainal C. Airlangga tidak cukup menjelaskan, memang.. menyisakan banyak pertanyaan.. "lho..kenapa begitu? bukannya investasi itu baik ya? dan bla..bla..bla.."
. Tapi kemudian A'Yusuf menambahkan.. kondisi realnya begini lho... bla..bla..bla.. Oh.. iya ya.. bener juga.. Dan Shofwan dengan semangatnya yang membara menegaskan, tidak ada solusi tanpa langkah awal.. Dan inilah langkah awal itu.. meskipun kecil saja...

Banyak yang apatis atau tidak.. banyak yang study only atau tidak.. banyak yang hedon atau tidak.. Yang jelas masih ada mahasiswa dengan idealismenya.. yang menganggap "berjuta kali turun aksi adalah suatu langkah pasti"... Dan begitulah.. mahasiwa akan selalu menjadi moral force.. penyampai aspirasi.. atau apalah namanya... dan menjadi bagian dari mereka memang suatu pilihan...

Di sisi lain.. ada yang harus diperhatikan juga.. Jangan mau jadi tukang demo dengan nilai akademis jeblok! Liat shofwan.. turun sana turun sini tapi ttp jadi mapres nasional... Hh... mauuuu... mau bisa kayak gitu juga! Seimbang bo! heheh..

~Gy, juara 2 udah keren banget kali... ;P

Labels:

Friday, May 18, 2007

IT's for girls!



Yup! Seminar teknologi informasi buat muslimah nih!

Berikut rincian acaranya:

Seminar
Sesi I : "Muslimah Never Die!"
Pembicara: Helvy Tiana Rossa (novelis, ketua FLP, dosen UNJ)

Sesi II : "IT, You Get IT Girl"
Pembicara: Siska MIFTA (Muslim Information Technology Association)


Workshop
Sesi I : "Making a Beautiful Blog"
Sesi II : "Becoming Rich Through Internet and Your Own Blog"
Pembicara: Agus Hery IMB (Indonesian Muslim Blogger)

Nah, acaranya kapan dan di mana yah?

Hari/Tanggal : Sabtu, 19 Mei 2007
Waktu : 09.00 - selesai
Tempat : Aula Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, Depok

Biayanya berapa?

Tenang aja! MURAH kok!
HTM: Rp 15.000,- (Seminar + Workshop)
Rp 10.000,- (Seminar / Workshop)

Dapet CD Materi + Handout + Lunch!
Untuk 50 pendaftar pertama dapat suvenir menarik!

Makanya, dateng yah!! ^^

saking sebelnya...

Wednesday, May 16, 2007

Curhat Seorang Mahasiswa pada Layar Komputer di Depannya

~di sini ga ada rumput siy....
Menanggapi tulisan "Curhat Dosen pada Rumput di Pinggir Kolam"
(lokal Scele Alin B)

Dosen curhat.. mahasiswa pun ingin curhat...
Dulu sekali...
Saya senang belajar alin.. begitu juga dengan e-learningnya..
Baru kali ini saya diskusi online, kuliah lewat meebo. Baru kali ini saya semangat posting di forum di scele dan menjawab pertanyaan. Baru kali ini saya kuis dapet nilai 100.
Awal perjalanan alin ini seperti TCP (Transport Connection Protocol) : slow start. Mula2 1 MSS (alah..). Maksudnya, mula2 gampang.. ya SPL dan matriks gitu loh.. di SMA juga udah belajar. Dan di awal2 ini kayaknya perjalanannya lambat gitu. Masuk satu bab..terus dibiarin mengendap. Kerjain worksheet, chatting di meebo, jawab2 pertanyaan di forum. Baru masuk bab 2.. trus ada kuis, dan seterusnya. Bahasa kerennya, internalisasi pemelajaran.
Tapi.. setelah UTS.. entah kenapa jadi gak semangat. Emang sih kalo dari gw pribadi, emang agak males2an abis UTS ini.. Tapi, kalo gw perhatiin.. anak2 sekelas juga udah ga sebersemangat dulu lagi...
Dan lagi... kok kayaknya materinya ngebut jadinya... Padahal banyak konsep2 baru dan semuanya saling berkaitan. Gw ampe bingung.. banyak banget sih yang ekivalen.. Ada aja hubungan antara konsistensi SPL ama hasil kali ruang dalam lah, vektor dan nilai eigen lah, determinan lah.. dan lain-lain.. Dan itulah.. karena terburu2 itu.. jadinya belum sempat terinternalisasi.. udah ganti bab lagi.. Worksheetnya juga ga pernah dikumpulin lagi.. jadi kurang kekontrol.

Hm... gimana ya? Iya sih emang kayanya susah untuk merancang dan menjalankan kelas e-learning. Lebih susah lagi untuk menjaga konsistensi pelaksanaan metode2 belajar yang udah direncanakan. Dan butuh mahasiswa yang tangguh juga! Kagak males2an...

Hm... ini iseng doang kok.. curhat aja..
Yah.. sebenarnya sih gw berharap ada perancangan dan persiapan yang matang kalo mau ngadain kelas e-learning. Dan dosen atau siapapun yang terlibat di dalamnya harus komitmen ngejalanin metode2 itu.. Mana kata bu dewi ntar kuliah RPL(Rekayasa Perangkat Lunak--iya kan?) mau e-learning juga..

aih.. jadi ga jelas.. udah ah.. gw bingung jadinya..

:p

Labels: ,

Cognitive Neuropsychology

*bener gak sih nulisnya?

Ah... gw penasaran..
pengen belajar begituan juga..
Sayangnya di fasilkom ga ada.. ya iyalah!

Kemaren diceritain si Wulan (Psi UI 05) tentang mata kuliah itu.. Katanya sih susah banget. Tapi kan asik.. belajar ttg fungsi2 otak sehubungan dengan perilaku manusia. Dulu juga pernah liat slidenya teh ami (Psi UI 04) ttg Psikologi Kognitif juga. Yang gw inget bagian penyakit2nya macem pikun, alzheimer (apa ini nama lainnya pikun ya?), dll... Asik sekali sepertinya.. Kemaren Wulan juga nyeritain beberapa hal yang menarik..hehe.. Sepertinya gw emang tertarik ama psikologi.. Tapi kalo harus ngerjain tugasnya anak Psiko UI.. ogah ah.. banyak banget bo!

By the way... kemaren gw ama si Ulan ceritanya mo naek kereta yang sepi, soalnya mau belajar sepanjang perjalanan. Wulan besok kuis Cognitive Neuropsychology itu, sedangkan gw kuis Probter (Probabilitas Terapan). Akhirnya naik kereta jam 8an, itu pun lumayan penuh dan lampu di keretanya cuma ada di bagian deket pintu doang. Yah, daripada kemaleman deh.. soalnya kereta yang tadi2 juga penuh n kalo ngga penuh lampunya mati. Akhirnya nggak bisa belajar ampe stasiun depok lama. Eh, taunya di stasiun depok lama itu berhenti lama n ternyata kereta berikutnya dateng dari jakarta. Kereta yang baru datang itu malah jalan duluan. Kirain mogok kan kereta yang gw naikin itu. Orang2 pada keluar n pindah ke kereta itu, tapi kami setia menunggu sampe akhirnya dapet tempat duduk n akhirnya keretanya jalan.. udah ga penuh pula.. hore...
Tapi, karena penerangan minim, belajar (baca slide) pun gak terlalu enak. Lama2 gw ketiduran. Si wulan juga.. katanya capek ah, tidur aja deh... Walhasil kita ga jadi belajar. Nyampe bogor udah jam 9.15 dan belom banyak belajar...

Akhirnya gw baru ngerjain worksheet probter pagi2 n jadi telat OS... jadinya nggak masuk OS.. dan ternyata di sini (lab XX) banyak juga yang gak masuk OS...
hohoho..

Labels:

Friday, May 04, 2007

akhirnya...

ah, baca tulisannya leni jadi pengen nulis juga...=9
leni berlebihan ah.. masa gw dibilang keibuan...hahaha...

Yah, berakhir juga ya... Dulu, berakhirnya kepengurusan bem fasilkom 0607 ini adalah saat2 yang paling gw nanti2kan. Pokoknya rasanya pengen cepet2 udahan aja! hehe.. Sekarang pun lega sih..akhirnya selesai juga. Tapi, bener2 ga disangka, kirain gw bakal "lewat" gitu aja di bem fasilkom ini. Ternyata, cukup berkesan juga setaun ini. Meskipun -seperti kata leni- banyak darah-tangis-air mata..hehe.. tapi ada cerita indahnya juga. Meskipun gw merasa gak ngejalanin tugas gw di adkesma dengan bener, apalagi jadi pemimpin yang bener, tapi setahun ini cukup banyak bikin gw belajar. Dan satu hal terbukti lagi: rencanaNya selalu indah...
Kadang kita (gw deng) susah untuk nerima apa yang terjadi sama gw. Lalu malah menyalahkan keadaan. Tapi kemudian, beberapa saat setelah itu, atau bahkan lama sekali setelah itu, terbukalah suatu tabir (cie..). Bahwa ada rencanaNya yang indah dibalik semua yang menimpa kita.
Terngiang kembali ayat ini...
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (Al-Baqarah:216)

Makasih ya Allah... malu sekali kalo ingat dulu sering mengeluh.. Padahal sekarang baru aku merasakan keindahan dari apa yang Kau berikan padaku.

Gw akui, gw mengalami banyak kemunduran. Tapi gw rasa gw masih punya sesuatu yang amat penting. "Keluarga" dan "rumah" kedua. Meskipun tidak seperti yang "itu" , setidaknya masih ada yang bisa bikin gw tersenyum bahkan terbahak-bahak. Terimakasih, kalian semua. Terimakasih telah menerimaku... dengan segala keterbatasanku.
Dan buat Lia, Leonny, Anita, Rissa, Tiara, Mekas, Krisna, Botem. Maaaaaaaf banget atas yang udah gw lakukan selama ini. Gw tau gw sama sekali bukan pemimpin yang baik. Gw pun merasa ada yang salah, atau ada yang kurang dari yang gw lakukan di adkesma. Makasih banget udah bersabar dan udah mau bantu.

Akhirnya...

Labels: ,

Thursday, May 03, 2007

entahlah...

Who knows how long I've loved you
You know I love you still
Will I wait a lonely life time
If you want me to I will
(I Will, The Beatles)

Seneng banget rasanya kemaren chat ama ichi lalu malemnya ketemu chen di kereta dan ngobrol sepanjang jalan ke bogor.. It's been a long time.. Lalu baca tulisannya cune yang katanya nangis2 ke teh rere... Ngiri... ga ada 'a shoulder to cry on' disini... Atau mungkin air mata emang ga dikenal disini... hehe..

Kangen ama temen2 SMA...

You know I love you still
Will I wait a lonely life time
If you want me to I will...


Labels: ,

bunga

kayaknya... hampir semua orang seneng kalo dikasih bunga ya... terutama cewek..

ceritanya.. kemaren, bertepatan sama hardiknas, BEM Fasilkom UI bagi2in bunga untuk dosen2 Fasilkom. Di sore harinya, masih ada sisa beberapa bunga. Bunga mawar. Ada yang warnanya merah dan ada yang putih (kayak lagu masa kecil dulu). Beberapa akhwat 2006 langsung menyerbu ruang bem untuk minta sisa bunga itu. Seneng amat ma bunga ya kayaknya... Ah..ya, seneng juga sih. Bayangin..apalagi kalo dikasih ama cowo. Tapi siapa yang mo ngasih ke gw? Hehe.. daripada berandai2.. mendingan palingkan pikiran dari hal itu.. dan berharap.. nanti di surga mau bunga macem apa aja pasti ada. Dan nanti yang ngasih seorang syuhada=)
amiiiin...

makanya.. sabar dan jadilah wanita shalihah, biar bisa jadi bidadari di surgaNya..

Labels:

Wednesday, May 02, 2007

Selamat Hari Pendidikan Nasional!

Suka nonton tivi ga? Pernah liat iklan Djarum yang anak2 SD mau ke
sekolah tapi harus berenang2 dulu untuk sampe ke sekolahnya? Wah,
mengharukan sekali tau.. Mereka cuma sedikit dari amat banyak generasi penerus
bangsa yang harus bersusah payah untuk mendapatkan pendidikan. Mereka
jauh lebih beruntung dari anak2 yang tiap hari gw liat minta2 di kereta
atau jualan koran di jalan setapak hutan FISIP. Sayang, masih ada aja
orang2 yang menyia2kan nikmatnya mendapatkan pendidikan (termasuk gw?).

Jadi inget kata2nya Amien Rais waktu jaman2 pilpres dulu... "Kalo mau
pinter ya otak yang udah dikasih sama Allah ini harus dipake. Dipake
buat mikir, buat belajar". Gw inget banget saat itu bertepatan ama ulangan
umum waktu gw kelas 2 SMA. Agak kesel juga ama parahnya modus nyontek
temen2, gw tegur aja seseorang sambil menqoute kata2 Pak Amin itu. Eh,
dia bilang "iya, harus dipake buat nyari cara cerdas mendapatkan
jawaban".. Hmph.. saat itu gw sebel banget ama orang yang nyontek. Gw nulis2
di diary gw dengan kesel.. Sebel ama yang namanya nyontek. Nyontek itu
kerjaan orang yang ga punya pendirian dan otaknya ga dipake. Huff..gw
harus banyak beristighfar.. karena setelah kuliah, yang namanya nyontek
menjadi bias. Sekedar nyalin/ngopi tugas orang, itu kan nyontek juga.
Jujur aja, gw pernah ngelakuin itu. Tapi nyesel.. asli nyesel. Masa sih
gw ngorbanin keberkahan proses dan hasil belajar gw demi mendapat nilai
bagus di riwayat akademik gw?
Hh... nggak lagi2 deh... Semoga!

Labels: ,

jilbab

Waktu itu gw kelas 3 SMP. Gak inget banget sih detailnya kayak gimana..
seinget gw, kalo ga salah abis lebaran, tiba2 gw pengen pake jilbab.
Lalu gw bilang ke nyokap.. Eh, beliau bilang, "Beneran mau pake? Ntar
nggak bisa baris lagi.."
Maksud baris di sini adalah passus atawa pasukan khusus, atau mungkin
lu lebih familiar dengan istilah paskibraka. Ya, dari awal SMP gw emang
ikutan ekskul yang satu itu. Tau kan? Ya, kegiatannya baris berbaris
gitu. Dan saat itu mana ada cewe yang baris pake jilbab (eh, ada kali
anak MAN). Lalu saat ditanya begitu sama nyokap, mau nggak mau gw berpikir
ulang dan uh.. gw sampe menangis u know.. Kenapa? Karena gw cinta
banget ama yang namanya baris-berbaris. Mungkin orang lain ngeliatnya orang
yang baris itu bego banget n kurang kerjaan, dari pagi ampe malem
latihan dan abis itu kulit hitam legam. Tapi begitulah.. gw menemukan hal
lain disana. Banyak hal. Lagipula gw berniat untuk meneruskan ikutan
paskib lagi di SMA, dan bercita2 menjadi paskibraka. Tau kan? Itu loh..
yang ngibarin bendera pas 17 Agustus. Seenggaknya jadi paskibraka kota
Bogor. Tapi, gw juga lupa pertimbangan gw waktu itu apa, akhirnya gw
memutuskan untuk jadi aja pake jilbab. Mungkin gw takut juga dengan
perkataan guru agama SMP gw tentang kewajiban make jilbab buat muslimah. Guru
agama itu bilang, bayangkan, kalo udah wajib pake jilbab tapi belum pake
juga, maka tiap hari dosanya bertambah, bahkan diitung per helai
rambut! Gw takut juga kali ya dibilangin gitu... Banyak nian dosaku..
Lalu mulailah gw pake jilbab... Hari itu hari senin, kalo ga salah.
Anak2 kelas 3B dan temen2 yang lain cukup suprise juga rupanya. Tapi,
awalnya ya gw belom ngerti jilbab tuh gimana sih yang bener. Dulu sih gw
pakenya jilbab BKK. Tau ga? Biar Kecekek asal Keren... hehehe... itu
loh.. yang diiket2 ke belakang leher. Terus, sikap gw juga ga berubah tuh.
Masih begajulan. Yaiks.. Tapi lama2 gw ngerasa
ada yang berubah. Entah gw yang berubah, atau orang lain juga berubah
sikapnya ke gw. Yang jelas, rasanya nggak sebebas dulu, nggak sefleksibel
dulu. Kayak ada yang ngeganjel gitu. Apa karna jilbab gw ya? Apa gw ga
bisa seaktif dulu lagi karena jilbab ini? Ah.. sudahlah.. pikirin UAN
dulu.. begitu mungkin pikir gw=9

Lalu gw lulus SMP dan pindah ke sebelah, alias ke SMANSA (yuk nyanyikan
bersama: a-ku cin-ta es-em-a es-a-te-u!). Nah, disinilah keajaiban itu
terjadi..hehe.. Pas MOS, ngeliat kakak2 yang cewe (dipanggilnya teteh)
banyak juga yang pake jilbab. Bahkan di POSKO (ini semacam tibum kalo
di Fasilkom, tapi posisi mereka seperti komite 7, piijideun lah
pokoknya..haha) yang isinya petinggi2 organisasi di Smansa, ada dua (eh, cuma
dua ya?) cewe berjilbab yaitu Teh Isma dan Teh Baiduri. Terus pas liat
Kabid (Ketua Bidang) di OSIS yang cewe dan aktifis lainnya juga banyak
yang pake jilbab, Teh Inna, Teh Gadis, Teh Pristi. Saha deui nya? Poho
lah.. Yang jelas gw ngerasa, ternyata pake jilbab nggak menghalangi
seseorang untuk beraktifitas. Buktinya, banyak kok cewe2 yang aktif di
Smansa dan mereka berjilbab. Lalu gw... gw yang tadinya ga mau ikutan
organisasi atau ekskul yang cape2 lagi kayak OSIS dan Paskib malahan
kecemplung lagi. Gw ikutan OSIS dan Paskib lagi. Paskibnya bernama Pandawa 16.
Pas ada seleksi untuk LKBB (Lomba Ketangkasan Baris Berbaris), semua
anak Pandawa angkatan XV ikutan. Gw udah pede aja ga bakal kepilih,
soalnya kan gw pake jilbab, gitu gw pikir. Eh, taunya pas udah seleksi,
terus pengumuman, hasilnya adalah gw lolos jadi pasukan LKBB. Nah loh..
terus gw nanya ke Kang Putu, "emang gpp ya, hening kan pake jilbab, ntar
beda sendiri". Terus kata Kang Putu gapapa, ga masalah katanya. Oh, ya
udah.. akhirnya gw jalanin aja. Jadinya kalo latihan pake celana
panjang. Pas lomba juga pake celana panjang. Terus, kalo yang lain pake
seragam lengkap plus topi, ya gw ga pake topi. Ternyata ga masalah, bisa aja
tuh baris pake jilbab juga. Saat itu emang cuma gw yang pake jilbab,
tapi pas udah kelas 3, kalo tu pasukan LKBB dikumpulin lagi, niscaya akan
disangka paskibnya MAN 1 Bogor, karena cewenya udah berjilbab semua
kecuali Tyas yang bukan beragama Islam. Bahkan Imbang yang jadi Paskibraka
Jawa Barat dan Dita yang Paskibraka Nasional juga pake jilbab.

Abis LKBB itu gw ga ikutan seleksi Paskibraka, soalnya udah nggak
berorientasi ke sana. Saat itu jadi lebih fokus di OSIS. Lagian lama2 gw
merasa kurang sreg kalo baris-berbaris. Selama Ramadhan dan setelah idul
fitri, gw banyak belajar. Lumayan banyak buku2 Islam yang gw baca dan
banyak teteh2 juga yang menjadi teladan dan juga tempat bertanya. Lalu
perubahan mulai terjadi. Pelan2 sih, nggak drastis. Misalnya, jilbab yang
tambah panjang. Kalo dulu masih di atas bahu, saat itu udah menutupi
bahu. Teh Nine (Ni Nengah Sri Kusumadewi) aja bilang "wah, jilbabnya
tambah panjang, bagus ning", padahal dia beragama Hindu=) Terus kalo dulu
cuek aja kalo lengan baju terangkat dikit, sekarang pake manset biar
lengannya ga keliatan walaupun lengan baju keangkat. Terus yang tadinya
kalo shalat lepas sepatu di sekretariat OSIS trus pake sendal jepit tanpa
kaos kaki ke mushalla, sekarang tetep pake kaos kaki, dan kalo pake
baju bebas biasanya ga pake kaos kaki, sekarang pake kaos kaki. Terus
lama2 gaya berpakaiannya berubah total. Dari yang tadinya pake celana
jeans, baju2 yang pas2an, jilbab BKK, sendal tanpa kaos kaki menjadi rok,
baju longgar, jilbab yang mengulur menutupi dada, dan sendal atau sepatu
dengan kaos kaki...hehehe..
Wah.. alhamdulillah kan.. dari yang tadinya pake jilbab dengan gak tau
ilmunya, dikit2 belajar dan mengamalkan.. ternyata jilbab tu harusnya
begini begitu..

Tapi... pake jilbab bukan berarti lu harus merubah diri atau tepatnya
merubah karakter. Kalo kata Salim A. Fillah, "jilbab bukan topeng, be
yourself neng!". Kalo pada dasarnya lu tipe cewek metal ya ga usah
dipaksain jadi lemah lembut. Yang penting sesuai syariat... Berdasarkan
pengalaman, lama2 bisa kebawa juga kok. Maksudnya, dengan memakai jilbab
itu, sikap kita bisa lebih terjaga. Makanya, pengen pake jilbab tapi masih
bilang "belum siap"... mendingan dipake dulu jilbabnya, ntar lama2 kan
terpacu alias terpaksa juga untuk "memantaskan diri" sebagai perempuan
berjilbab. Kalo bilang belom siap terus, kapan siapnya? Lagian
parameter udah siapnya kayak gimana?
Gw yakin Allah ga akan menyia2kan hambaNya yang udah mau berusaha
menjalankan perintahNya. Jadi, petunjuk dan pertolonganNya pasti datang!
Tinggal kita aja nih yang memutuskan... mau atau engga menjalankan
perintahNya itu?

Labels: ,

Muslimah Pascakampus

Hari rabu minggu kemaren, setelah kelas OS jam 10, gw ngabur seharian
ke FE... Ketemu banyak orang.. Risdie, Nanda, Teh Mae, Icha, Mba Emma,
Najwa, dll. Kebetulan di sana lagi ada acara Muslimah Pascakampus yang
diadain sama FSInya FE. Sebenarnya gw ada kuliah seharian itu, cuma gw
rasa gw perlu refreshing dan jalan2 keluar Fasilkom.. (hehe..alesan).
Tapi alhamdulillah.. ga rugi deh.. acaranya amat bagus.. Jadi ada dua
sesi seminar. Yang pertama "Muslimah and Their Top Secret" yang dibawakan
oleh dr. Dewi Inong Sp.KK (percaya atau tidak, slide yang dibawakannya
berjudul "Persiapan Pernikahan"). Lalu sesi kedua tentang Muslimah di
dunia kerja, pengisinya adalah Bu Ratih (dari manajemen Wardah), Bu
Sitaresmi (aktivis), dan Marissa Haque yang sangat cantik sekali dan juga
pintar ternyata..

dr. Dewi Inong menyampaikan banyak hal menarik tentang perempuan dan
jilbab. Dan, ya.. Maha Benar Allah dengan segala firmanNya. Bukan tanpa
alasan Allah memerintahkan seorang Muslimah untuk memakai jilbab. Kata
bu dokter ini, kulit perempuan lebih tipis dari kulit laki2 dan pigmen
melaninnya lebih sedikit. Terus kenapa? Hm.. tau sendiri kan kalo sinar
matahari itu memancarkan sinar UV (betewe, sinar UV ini ga cuma dari
matahari lho, tapi juga dari lampu TL, kompor, dll). Nah, kalo kena
kulit, bisa membahayakan. Apalagi sekarang ozon udah bolong2, jadi sinar UVC
bisa masuk. Dan UVC itu amat berbahaya karena menimbulkan kanker. Nah,
dari jauh2 hari Allah sudah memberikan perlindungan buat perempuan,
yaitu dengan menyuruhnya memakai jilbab. Karena dengan baju panjangnya,
hampir seluruh bagian tubuh akan terlindungi. Selain itu, Bu Inong juga
membuat tesis yang intinya adalah bahwa tidak ada hubungannya antara
make kerudung dengan kerontokan. Jadi kalo make jilbab ya ndak lantas jadi
bikin rontok gitu rambutnya. Terus ada juga tesis orang lain yang
menyatakan ga ada hubungannya antara make kerudung dengan ketombe.
Bu Inong juga cerita tentang pengalamannya sebagai dokter Sp.KK. Mulai
dari PSK yang kena penyakit itu terus menyebarkan virusnya dengan
menempelkannya ke toilet2 umum. "Biar aja bu, biar orang lain ngerasain",
katanya. "Saya ini udah pasti masuk neraka kok. Udah, jadi keraknya
neraka saya mah". (hati2 ya kalo make toilet umum). Terus ada juga seorang
remaja cewek yang kena penyakit kelamin. Terus pas ditanya ternyata dia
udah melakukan sesuatu lah ama pacarnya, dan ternyata pacarnya itu dari
dulu udah sering "main" sama PSK. Naudzubillahi min dzalik.. Makanya
Allah melarang kita untuk mendekati zina. Jangankan zinanya, mendekatinya
aja udah dilarang. Karena setan pasti akan dengan giat menggoda manusia
sampe tergelincir dalam zina, dan akibatnya... Wuih.. penyakit2 kelamin
itu... Itulah azab.

Lalu ada beberapa cerita yang gw suka dari pembicara lainnya..
Dari Bu Ratih, dia menjelaskan tentang dunia kerja. Ya, jelas nggak
sama dengan kuliah. Di kuliahan kita masih bisa bilang "maaf bu, saya
belom ngerjain tugas dari ibu karena ada tugas yang lain juga bla bla bla".
Di dunia kerja mana bisa? Terus tentang muslimah berjilbab yang
khawatir ga diterima kerja karena jilbabnya.. Seharusnya nggak usah khawatir.
Bahwa ada perusahaan2 seperti itu emang ga bisa dihindari. Kan ada juga
perusahaan yang nerima karyawan berdasarkan syarat tertentu, misalnya
harus cowo, harus suku Sunda misalnya, dll. Keterbatasan karena hal2
yang sudah "given" itu ga usah dipermasalahkan. Yang masih bisa dilakukan
adalah meningkatkan kualitas dan kompetensi diri sehingga ketika kita
ngelamar kerja di suatu perusahaan lalu ditolak, kita bisa bilang (dlm
hati aja) "Anda yang rugi, bukan saya!"
Kalo dari Bu Sitaresmi, ada cerita tentang mahasiswanya.. Suatu hari
setelah dia ngajar, seorang mahasiswanya datang dan bilang "Bu, saya
tersentuh dengan yang ibu sampaikan tadi. Saya pingin berhenti mabok2an bu.
Tapi saya shalatnya juga belum rajin". Lalu Bu Sitaresmi bilang, "Ya,
berusahalah. Kalo udah bisa berhenti mabok, insya Allah nanti shalatnya
jadi lebih rajin". Lalu saat Bu Sita mau berangkat haji, mahasiswa2nya
nitip doa yang kebanyakan isinya hal2 duniawi seperti "Bu, doain saya
diterima kerja di perusahan A ya, kalo engga B deh", dll. Tapi mahasiswa
yang dulu dateng ke bu Sita cuma nitip satu do'a pendek, "Bu, tolong
do'akan saya supaya jadi anak yang shaleh"... Subhanallah...
Sementara itu, Ibu Marissa Haque bercerita tentang kondisi politik
Indonesia, yang gw ga terlalu ngerti. Tapi gw jadi tau, oh..dia orangnya
begini toh.. Kirain gw dia adalah seorang cewek manis biasa, ternyata
cadas juga bo! Dia juga bilang, "cepetan lulus deh.. negara ini harus
cepet2 diisi sama orang baek..".

Jadi, intinya... setelah lulus mau ngapain? It's up to you! hehehe

Labels: ,